Jabatan Tangan dan Kaitannya dengan Keberhasilan Karier.
Meski terlihat sepele, jabatan tangan memiliki kekuatan besar dalam menentukan keberhasilan karier Anda.
“Berjabat tangan satu-satunya kontak fisik dalam dunia bisnis. Kontak ini selalu terjadi di awal pertemuan, namun menentukan bagaimana nasib hubungan selanjutnya,” kata Jill Bremer, konsultan citra profesional dan penulis buku It’s Your Move: Dealing Yourself the Best Cards in Life and Work.
“Orang akan membuat penilaian awal tentang karakter dan tingkat kepercayaan diri Anda melalui jabatan tangan,” imbuh Bremer.
Penelitian Universitas Alabama menyebutkan, terdapat hubungan substansial antara jabatan tangan dan karakter seseorang.
Penelitian ini dilakukan terhadap 112 mahasiswa dengan mengevaluasi cara berjabat tangan dan menganalisis kepribadian mereka selama lebih dari 9 bulan.
“Hasil dari penelitian ini mengindikasikan, cara seseorang berjabat tangan berlaku konsisten dari waktu ke waktu dan sangat berkaitan dengan beberapa aspek kepribadiannya. Mereka yang memiliki jabatan tangan kuat cenderung ekstrover, terbuka terhadap pengalaman baru, tidak mudah gugup, dan malu dibandingkan mereka yang memiliki jabatan tangan lemah,” urai William Chaplin, profesor psikologi yang memimpin penelitian itu.
Berjabat tangan dilakukan kali pertama dalam berbagai kegiatan, mulai dari wawancara kerja, pertemuan bisnis, sampai perkenalan dengan orang lain.
“Jabatan tangan yang baik haruslah kuat, dengan energi yang mengomunikasikan kejujuran, kekuatan, sekaligus profesionalisme,” kata Dianne M. Daniels, pelatih citra bersertifikat dan penulis buku Polish and Presence: 31 Days to a New Image.
Jabatan tangan yang lemas dan tidak bernyawa mengindikasikan seseorang yang pasif, takut, atau terintimidasi. Sikap seperti ini memberi kesan bahwa Anda menjaga jarak dengan lawan bicara.
“Sulit menerima orang-orang seperti ini untuk bekerja di perusahaan,” bilang Diane. (Tabloidbintang)